DPD LDII Nabire
  • Home
  • Dakwah
  • Lintas Daerah
  • Opini
  • Organisasi
No Result
View All Result
  • Home
  • Dakwah
  • Lintas Daerah
  • Opini
  • Organisasi
No Result
View All Result
DPD LDII Nabire
No Result
View All Result
Home Nasional

LDII Imbau Masyarakat Lebih Perhatian Lagi Pada Peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia

October 15, 2021
in Nasional
0
LDII Imbau Masyarakat Lebih Perhatian Lagi Pada Peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia

Cuci Tangan Pakai Sabun mencegah beragam penyakit

0
SHARES
29
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (15/10). Setiap tanggal 15 Oktober, warga dunia memperingati Hari Cuci Tangan Sedunia yang juga disebut Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPSS). Perayaan itu, untuk mengingatkan pentingnya mencuci tangan untuk mencegah beragam penyakit.

“Kesadaran masyarakat untuk mencuci tangan mulai menurun bahkan mengabaikannnya,” ujar Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso. Kebersihan tangan, menurutnya, harus diperhatikan. Terutama umat Islam yang selalu berwudu lima kali sehari, bisa memulainya dengan mencuci tangan dengan sabun.

Chriswanto mengatakan, hal tersebut untuk mencegah kuman ataupun virus yang menempel di tangan, “Tangan yang bersih belum tentu bebas kuman atau virus,” paparnya. Cuci tangan dengan sabun, direkomendasikan oleh tenaga medis bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk menekan penyebaran Covid-19.

Menurutnya, Hari Cuci Tangan Sedunia bertema “Masa Depan di Tangan Kita, Mari Bergerak Bersama”, merupakan upaya sebuah gerakan global yang terkoordinasi. Agar masyarakat dunia berprilaku sehat dan bersih dengan mencuci tangan.

Senada dengan Chriswanto, Ketua Departemen Pengabdian Masyarakat (Penamas) DPP LDII dr. H. Muslim Tajuddin Chalid, Sp. An KAKV mengingatkan, tangan adalah bagian tubuh yang paling sering digunakan untuk menyentuh, bahkan sering menyentuh bagian tubuh lainnya, “Meskipun tangan terlihat bersih, namun sebenarnya terdapat bakteri dan virus yang menempel,” ujar Muslim.

Dengan sering mencuci tangan, seseorang bisa menekan resiko terpapar penyakit, “Mencuci tangan dengan sabun harus menjadi kebiasaan, agar tubuh selalu sehat,” imbaunya. Ia mengatakan, masyarakat umumnya mencuci tangan bila melihat tangan kotor, “Atau memegang sesuatu yang kotor baru mencuci tangan,” katanya.

Menurutnya, mencuci tangan yang higienis adalah dengan menggunakan air mengalir dan sabun. Dengan demikian, kuman dan virus bisa luruh dengan air dan sabun tersebut, “Jangan karena menganggapnya ribet, kita jadi abai atau malas cuci tangan. Tangan yang tidak bersih menyebabkan kuman mudah masuk ke dalam tubuh,” pungkasnya.

Sejarah dunia mencatat, hanya karena tidak mencuci tangan, angka kematian ibu di Eropa pada pertengahan abad ke-19 sangat tinggi. Hingga Ignaz Philipp Semmelweis, dokter berkebangsaan Hungaria, memperkenalkan konsep mencuci tangan.

Tujuannya waktu itu sederhana, menangani satu pasien ke pasien lainnya tanpa mencuci tangan menghadirkan perasaan tidak nyaman. Lalu ia mencuci tangannya, yang ia biasakan sebelum menyentuh pasien. Dari usaha itu, angka kematian ibu melahirkan yang ia tangani turut menurun.

Semmelweis lalu menyarankan koleganya mencuci tangan untuk menekan angka kematian akibat infeksi pada persalinan. Angka kematian ibu melahirkan pun turun, dari 13-18% menjadi sekitar 2%. Temuan itu, sulit dijelaskan oleh Semmelweis hingga akhirnya ditemukannya mikroba oleh Roberth Koch (Jerman) dan Louis Pasteur (Prancis). Temuan itu mendukung teori perlunya mencuci tangan dengan sabun, untuk membunuh kuman atau bakteri, bahkan virus.

H. Nuryadi selaku Ketua LDII Nabire selalu menghimbau warganya untuk menjaga kesehatan dimulai dengan hal-hal yang kecil seperti menerapkan mencuci tangan di setiap kali beraktifitas termasuk aktifitas pengajian, maka dengan masih dalam masa pandemi ini, di setiap Masjid binaan LDII Nabire juga disiapkan tempat untuk mencuci tangan.(*/)

Tags: Cuci Tangan Pakai Sabun mencegah beragam penyakitHari Cuci Tangan SeduniaLdii Nabire
Previous Post

Mengenang KH Kasmudi Asshidqi, Wanhat DPP LDII yang Rendah Hati

Next Post

Menilik Prestasi Persinas ASAD di PON XX Papua 2021

Next Post
Menilik Prestasi Persinas ASAD di PON XX Papua 2021

Menilik Prestasi Persinas ASAD di PON XX Papua 2021

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

8 bidang pengabdian LDII audiensi Bojonegoro Chriswanto Santoso Corona Covid-19 Covid19 DPP LDII Evaluasi Program Pembinaan Generasi Muda FKUB generasi emas bangsa yang profesional religius gotong royong Hari Lahir Pancasila idul fitri Jawa Barat Jawa Timur kebangsaan kemenag Keputrian LDII Nabire Kesehatan Kodim konsolidasi kontribusi LDII Ldii Nabire LDII Untuk Bangsa Lembaga Dakwah Islam Indonesia lingkungan hidup mui Muswil Nasionalisme NKRI Pancasila Pandemi penanaman Penghijauan pohon profesional religius program kampung iklim ramadan Semarang Singgih Tri syawal Tri Sukses Generus LDII vaksinasi
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram

© 2020 LDII Nabire Managed by DPP LDII.

No Result
View All Result
  • Home
  • Dakwah
  • Lintas Daerah
  • Opini
  • Organisasi

© 2020 LDII Nabire Managed by DPP LDII.